PP. Ikatan Pelajar Persis agendakan silaturahim pekan ini

Bandung, (23/3) Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Persis (PP. IPP) membicarakan perkembangan setiap Pimpinan Daerah, yang kian hari semakin berada di titik puncak yang menjadi tujuan dan ideologi Ikatan Pelajar Persis. Organisasi Kader bagi para pelajar ini nyatanya sudah menampakan wajah kepada para pelajar yang ada di daerahnya masing-masing, baik dengan menggelarnya seminar, pelataihan, atau pun diskusi. “Ideologi Ar-rosikhuuna fil ‘ilmi sepertinya telah difahami oleh para kader, sekarang kita menuju konsep ibadurrohman.” Ucap Husna selaku ketua umum Ikatan Pelajar Persis.

Kader Ikatan Pelajar Persis yang setiap tahunnya bertambah dan adanya pergantian pengurus di setiap tahun, merasa perlu bagi pengurus pimpinan pusat untuk bersilaturahim kepada pimpinan daerah. Selain ingin berbincang bersama kader di pimpinan daerah, bimbingan teknis kepada kader baru sangat diperlukan. “Pekan lalu saya sudah silaturahim ke pimpina daerah kota Bandung, Alhamdulillah disana programnya berjalan baik. Walaupun begitu tetap saya arahkan programnya agar tidak belok dari konsep yang telah ditetapkan.” Tutur Farhan selaku koordinator Pendidikan & Dakwah PP. Ikatan Pelajar Persis. Wacananya pekan ini pimpinan pusat akan bersilaturahim ke pimpinan daerah di cianjur, ciamis-banjar, dan garut.

Selain silaturahim ke pimpinan daerah, pekan ini juga seluruh kader pimpinan pusat akan bersilaturahim kepada Prof. Dr. Maman Abdurrahman selaku ketua umum Persatuan Islam. Ketua umum Ikatan Pelajar Persis memperjelas tujuan silaturahim ini, “Pekan ini sebelum kita berangkat ke pimpinan daerah, mari kita silaturahim dahulu kepada Prof. Maman yang selama 4 tahun ini merestui organisasi Ikatan Pelajar Persis yang kita cintai ini. Walaupun beliau selalu tahu gerak langkah organisasi kita, alangkah baiknya kita berbincang dengan-nya mengenai organisasi ini dan keterkaitan-nya dengan persatuan islam.” Ucapnya.

Semoga ikhtiar dari Ikatan Pelajar Persis bisa menjadi gerakan pembaharu dari masalah pelajar yang dihadapi saat ini, dan tetap berada pada jalan al-Qur’an dan Sunnah. (Kominfo)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »