Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Persis Kabupaten Bandung sukseskan
ROFI 1
Foto Kader IPP & IPPi Kab. Bandung usai acara ROFI 1 |
Bandung (8/3),
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Persis Kabupaten Bandung adakan masa pengkaderan
IPP tingkat awal yakni ROFI 1 (Ar-Rosikhuuna Fil ‘Ilmi). ROFI 1 merupakan
jenjang awal untuk memasuki organisasi ranah pelajar ini, dengan berbagai
perwakilan dari pesantren dan sekolah se Kab. Bandung, dan bekerja sama dengan
partnernya IPPi Kab. Bandung peserta yang hadir adalah 36 orang. Tahun ini ROFI
1 di Kab. Bandung diadakan di Qarnul Manazil Pesantren Persis 84 Ciganitri –
Kab. Bandung, dan mendapat sambutan hangat dari pihak pesantren.
Peserta yang haus
akan ilmu ini mampu bertahan dalam masa pengkaderan sejak hari kamis 5 Maret
pukul 13:00 WIB hingga jum’at 6 Maret 2015 pukul 17:00 WIB, peserta pun
disambut dengan hangat oleh Ketua Umum Ikatan Pelajar Persis, Husna Hisaba
Kholid. Adapun 5 materi wajib yang harus diikuti seluruh peserta pengkaderan
diantaranya Problematika Pelajar dengan pemateri Biri Rachman (Sekretaris
Jenderal IPP), lalu Sejarah Persis oleh Ust Anwar, mengenai Ke-IPP-an oleh
Akhsan Kholid (Ketua 1 IPP), disambung dengan Kepemimpinan yang dibawakan oleh
Rifqi Azhar Nugraha (Kominfo PP. IPP), dan terakhir Ust Zae Nandang memberikan
materi mengenai Syahadatain. Tidak hanya itu, peserta pun dilatih untuk
mempunyai retorika dan daya hujjah saat berbicara dengan adanya sesi Forum
Group Discussion, peserta diminta untuk mensimpulkan seluruh materi yang telah
disampaikan lalu mensinkronnya.
Berbeda dengan
ROFI 1 tahun lalu ada banyak peserta yang tidak lulus, maka tahun ini seluruh
peserta dinyatakan lulus masuk IPP walaupun ada yang dinyatakan lulus
bersyarat. Nyatanya pada tahun ini peserta yang ikut dalam masa pengkaderan ini
berwawasan luas, dan berpikir kritis serta ilmiah selama acara berlangsung. Untuk
melahirkan generasi pelajar yang responsif dengan Ar-Rosikhuuna Fil ‘Ilmi
panitia mengusung tema yang luar biasa “Menjadikan generasi Ar-Rosikhuuna Fil
‘Ilmi sebagai kader pecinta Qur’an dan Sunnah”, dengan proses pengkaderan
selama 28 jam panitia berhasil mengkader pelajar berpikir kritis, ilmiah, dan
responsif serta mencintai Qur’an dan Sunnah maka ROFI 1 IPP Daerah Kab. Bandung
tahun ini dinyatakan sukses. Semoga apa yang diusakan Ikatan Pelajar Persis
mampu merubah budaya buruk dari pelajar, dengan jargon kritis, ilmiah, dan
responsifnya. Serta memperlihatkan eksistensi dari IPP bahwa organisasi ini
mampu menjadi otonom Persatuan Islam. [Kominfo]
EmoticonEmoticon